 |
| Presiden Jokowi resmikan Swissotel Nusantara di IKN. (Foto: BPMI Setpres) |
Banyuwangi Terkini - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi keberhasilan pembangunan Swissotel Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN), yang selesai hanya dalam waktu sembilan bulan. Dalam sambutannya, Presiden menegaskan bahwa penyelesaian proyek besar ini merupakan bukti nyata kemampuan Indonesia dalam melaksanakan proyek berskala internasional dengan cepat dan efisien.
“Sudah terbukti 9 bulan bisa menyelesaikan hotel bintang lima (dengan) 191 kamar. Bukan pekerjaan yang mudah tapi Indonesia bisa mengerjakan ini,” ujar Jokowi saat meresmikan Swissotel Nusantara, Jumat (13/9/2024).
Swissotel Nusantara merupakan salah satu proyek vital dalam mendukung pembangunan IKN sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia. Hotel bintang lima ini akan menjadi salah satu ikon modernisasi dan pusat ekonomi di Nusantara.
Presiden Jokowi menekankan bahwa fokus pemerintah saat ini adalah menciptakan keramaian di Ibu Kota Nusantara, yang akan didukung oleh beragam fasilitas dan infrastruktur. Salah satu langkah utama adalah memperbanyak aktivitas penerbangan di Bandara Nusantara.
Dengan ekosistem kota yang lengkap—mulai dari perumahan, rumah sakit, sekolah, hingga pusat perbelanjaan seperti Nusantara Mall Duty Free yang baru saja groundbreaking—IKN diharapkan menjadi pusat kehidupan baru yang dinamis dan modern.
“Ada penduduknya, ada warganya, ada rumah sakitnya, ada sekolahnya, ada hotelnya, ada malnya. Tidak mudah, butuh waktu. Tapi kepercayaan yang kita bangun kelihatannya diambil betul kesempatan ini, opportunity, peluang yang ada oleh banyak investor,” tambah Jokowi.
Pembangunan jalur tol yang menghubungkan Samarinda, Balikpapan, dan Ibu Kota Nusantara juga akan selesai pada pertengahan tahun 2025, semakin memudahkan akses ke IKN dan menciptakan pusat keramaian baru di wilayah tersebut.
Selain meresmikan Swissotel Nusantara, Presiden Jokowi juga melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) untuk pembangunan Nusantara Mall Duty Free. Mal ini diharapkan menjadi salah satu destinasi utama di IKN, memberikan daya tarik baru bagi wisatawan dan para pekerja yang akan pindah ke sana.
Pembangunan berbagai fasilitas ini menjadi kunci dalam memastikan perpindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke IKN berjalan lancar. Presiden menyatakan bahwa perpindahan ASN akan segera terlaksana setelah fasilitas-fasilitas penunjang selesai dibangun.
“Rumah sakit selesai, sekolah selesai, malnya ada, infrastruktur jalan juga sudah memadai, saya kira akan muncul keramaian dan kita ingin segera mendorong sebanyak-banyaknya ASN kita untuk pindah ke Ibu Kota Nusantara,” jelas Jokowi.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menyampaikan bahwa pemerintah membuka peluang bagi para investor untuk menanamkan modal di IKN. Saat ini, Otorita IKN telah menyiapkan 400 plot tanah yang akan dibuka untuk investasi, mulai dari perdagangan, perhotelan, hingga perkantoran.
“Plotnya misalnya disini untuk perdagangan, untuk hotel ya hotel, untuk kantor ya kantor. Dan minggu akan kami buka lagi sehingga investasi baru bisa masuk,” tandasnya.
Dalam acara peresmian ini, Jokowi didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR sekaligus Kepala OIKN Basuki Hadimuljono, Wakil Menteri ATR/BPN sekaligus Wakil Kepala OIKN Raja Juli Antoni, serta pimpinan Konsorsium Nusantara, yaitu Sugianto Kusuma dan Ali Hanafiah Lijaya.***
